LEWOLEBA. NTTsatu.com – Ratusan pendukung pasangan calon bupati dan wakil Bupati Lembata Herman Wutun – Vian Burin (Titen) dan Viktor Mado Watun – Muhammad Nazir (Viktory), Rabu, 22 Pebruari menggelar aksi damai ke KPU Lembata untuk menolak hasil Pilkada 15 Pebruari 2017 lalu.
Informasi yang diperoleh NTTsatu.com menyebutkan dua paslon itu menolak hasil Pilkada Lembata karena diduga kuat ada kecurangan yang dilakukan secara sistematis, terstruktur dan masif.
Dua paslon ini mulai melancarkan aksi protes itu sejak dilakukan rapat pleno penghitungan suara di tingkat Kecamatan dengan meminta para saksi dari paket Titen dan Victory untuk tidak menghadiri dan menandatangani berita acara rapat penghitungan suara di tingkat Kecamatan.
Massa kedua paket itu berkumpul di posko Pemenangan paket Titen di Waikomo kemudian bergerak menuju ke kantor KPU Lembata untuk menyampaikan sejumlah data dan bukti terkait dugaan kecurangan tersebut. (bp)